Pintu Masuk Situs Megalitikum Gunung Padang |
Terletak didaerah pegunungan daerah selatan kota Cianjur, Situs Megalith Gunung Padang dapat di tempuh melalui jalan darat dari beberapa arah/kota. Situs Megalith Gunung Padang yang masuk kedalam wilayah kabupaten Cianjur Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu destinasi wisata sejarah terbaik yang dimiliki oleh kabupaten cianjur, berada disekitar Kota dari wilayah kabupaten Cianjur Situs Megalith Gunung Padang dapat diakses melalui dua jalur, yang pertama dari arah jalur Cibeber-Sukanagara dan yang kedua dapat diakses melalui jalur Cianjur-Warung kondang/ Jalur Sukabumi.
Situs Megalith Gunung Padang merupakan saksi peninggalan sejarah peradaban jaman Batu Besar yang terbesar di Indonesia, dilihat dari bentuk dan struktur tempat yang keseluruhan ditutupi batu yang berbentuk dan ukuran yang beraneka ragam. Dengan hanya merogoh kocek sekitar Rp. 10.000,- anda sudah dapat menyaksikan bukti sejarah yang masih murni yang belum mendapat perhatian dari dinas pariwisata setempat, dan belum mengalami proses pemugaran.
Di Situs Megalith Gunung Padang juga menyediakan jasa tour guide/ pemandu wisata yang merupakan warga masyarakat sekitar yang menjadi pendamping dan juga sebagai nara sumber bagi para pengunjung yang sedang melakukan pengamatan dan penelitian jaman batu besar. Konon, menurut keterangan nara sumber, Situs Megalith Gunung Padang merupakan salah satu warisan budaya Sejarah Peninggalan Kerajaan Pajajaran. Hal itu dapat di butikan dengan ditemukannya situs-situs peninggalan atau petilasan dari Raja Kerajaan Pajajaran yang termashur yaitu Prabu Siliwangi berupa Batu yang disusun menyerupai bentuk bangunan, lalu batu dengan telapak Harimau dan lain sebagainya. Salah satu petilasan Prabu Kiansantang yang terdapat dilingkungan Pelabuhan Jayanti adalah adanya Tapak kaki di Batu, dan Singgasana yang terbuat dari Batu.
Tapak kaki Harimau 1 |
Tapak kaki Harimau 2 |
Di situs megalith Gunung Padang juga terdapat fenomena-fenomena aneh yang terjadi dan berbentuk, yaitu adanya lafadz ALLAH di dalam seruas bambu hutan, dan lain sebagainya.
Demikian sekilas resume tempat wisata yang dapat kami suguhkan bagi anda para traveler-traveler sejati, semoga ini dapat menjadi referensi bagi anda.
lapadz ALLAH dalam Bambu |
Buku dari Kayu |
Akhir kata “jadikan dan jagalah tempat-tempat wisata yang ada di Indonesia sebagai tujuan utama bagi kita untuk bertafakur dan sekaligus berwisata”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar